Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2020

Keutamaan Allah sebagai Penolong bagi Umat Manusia

Gambar
Keutamaan Allah sebagai Penolong bagi umat Manusia Mazmur 146:1-10 Pada umumnya seseorang pasti meminta pertolongan kepada pribadi yang diyakini memiliki kemampuan, potensi, kuasa dan kekuatan untuk memberi pertolongan. Misalnya, apabila seseorang tidak memiliki uang, maka akan berusaha mencari orang yang memiliki uang; apabila ingin sembuh dari penyakit tertentu, maka akan mencari dokter, bidan; apabila ingin terbebas dari depresi, rasa bersalah maka dia akan mencari seorang Psikolog atau Konselor; jikalau ada yang berkekurangan secara ekonomi, kurang sehat, maka dia akan mengadu kepada Pemerintah, dll. Menarik bagi saya untuk merenungkan firman Tuhan dari pasal 146-150, khususnya pasal 146 yang diawali dengan kata “hallelu yah”  yang diterjemahkan  ke dalam bahasa Indonesia “Puji Tuhan”, sebagai isyarat tentang kasih, anugerah, kebaikan, dan pertolongan Tuhan sehingga layak/patut dipuji dan dimuliakan.  Dalam perikop ini, pribadi yang menyatakan dan menegaskan b...

RIVALITAS Vs SOLIDARITAS (Orientasi Hidup "To Have" Vs "To Be")

Gambar
Rivalitas vs Solidaritas Kejadian 25:19-21; Roma 8:1-11 Di akhir tahun 2014 dan 2019 kita diperhadapkan dengan persaingan yang sangat berat dan ketat yaitu Pemilihan Presiden, apakah Jokowi atau Prabowo. Di konteks keluarga dan masyarakat timbul gejolak, pengkotak-kotakan, pengelompokan, dan permusuhan, sebab mengusung capres yang berbeda. Kemudian di tahun 2015 awal kita juga dipertontonkan dengan persaingan yang ketat untuk menentukan siapa yang akan menjadi nomor satu di kepolisian Indonesia. Demikianlah selama kita hidup di dunia kita akan menemukan persaingan demi persaingan, baik dalam konteks yang luas maupun sempit, dari ranah internasional sampai konteks gereja maupun keluarga. Ada persaingan yang sehat; namun ada juga persaingan yang tidak sehat, yaitu persaingan yang mencari-cari kelemahan, kegagalan, memfitnah, menjelek-jelekkan yang mengarah pada permusuhan, atau persaingan yang menghalalkan segala cara agar saya menang dan orang lain kalah. Timbul pertanyaan b...

YESUS GURU AGUNG SANG PEMBAHARU HIDUP Stop Menghakimi Seseorang atas Masa Lalunya

Gambar
YESUS GURU  AGUNG SANG PEMBAHARU HIDUP Stop Menghakimi Seseorang atas Masa Lalunya Alon Mandimpu Nainggolan Hidup manusia itu dinamis. Adakalanya dia di atas dan adakalanya di bawah; adakalanya dia berperilaku baik, namun tidak tertutup kemungkinan di satu titik dia juga bisa berperilaku buruk, demikian sebaliknya. Hidup manusia jarang berada di posisi statis / stagnan / diam di tempat dalam jangka waktu yang lama. Pada dasarnya setiap manusia bisa berubah ke arah yang lebih baik atau sebaliknya berubah ke arah yang lebih buruk. Dari hal tersebut kita bisa belajar bahwa sejatinya tidak ada yang tidak berubah, kecuali perubahan itu sendiri. Hal ini di luar Allah yang kita percayai dan firman-Nya. Pada kesempatan ini saya rindu untuk membagikan hasil perenungan saya secara pribadi tentang bagaimana Tuhan Yesus Kristus yang adalah guru, Tuhan dan Juruselamat mentransformasikan hidup Yohanes murid-Nya. Yohanes adalah anak bungsu dari pasangan Zebedeus dan Salome. Ia memilik...

YESUS NAIK KE SORGA DAN MAKNANYA BAGI ORANG PERCAYA

Gambar
YESUS NAIK KE SORGA DAN MAKNANYA BAGI ORANG PERCAYA Kisah Para Rasul 1: 6-11 Alon Mandimpu Nainggolan Ucapan selamat dan pesan Menteri Agama Republik Indonesia, Jenderal TNI (Purn) Fachrul Razi kepada seluruh umat Kristiani Indonesia, Jenderal TNI sangat menyejukkan hati. Beliau berpesan dalam rangka perayaan Kenaikan Isa Almasih (21 Mei 2020), yang oleh umat Kristiani dimaknai sebagai pemberi kepastian akan kekekalan hidup dan persekutuan dengan Tuhan. Saya mengajak umat Kristiani untuk terus berempati pada  kehidupan sesama khususnya kepada saudara-saudara kita yang terkena dampak pandemi Covid-19. Mari berupaya dan berdoa bagi kehidupan yang rukun dan damai, bebas dari wabah Covid-19 dan untuk sementara waktu beribadah di rumah saja. Saling peduli bagi Indonesia maju. Berdasarkan pesan di atas, dikatakan bahwa Kenaikan Tuhan Yesus ke Sorga dimaknai sebagai pemberi kepastian akan kekekalan hidup dan persekutuan dengan Tuhan. Timbul pertanyaan, apakah makna tersebut ma...

Membangun Profesi Keguruan dengan Meneladani Yesus sang Guru Agung Yohanes 8:2-6

Gambar
Membangun Profesi Keguruan dengan Meneladani Yesus sang Guru Agung Yohanes 8:2-6 Alon Mandimpu Nainggolan Pengaruh Tuhan Yesus pada masa ini sudah sangat besar. Hal ini nampak dari pengakuan akan kerabian Yesus sudah datang dari berbagai pihak, serta dalam beberapa peristiwa yang terjadi bahwa di mana pun Ia berada Ia mengajar dan banyak orang tidak mau kehilangan momentum itu. Proses pembelajaran yang terjadi dalam Yohanes 8:2-6 ini berawal dari kehadiran Tuhan Yesus dalam perayaan Pondok Daun, seperti yang biasa dilakukan oleh orang-orang Yahudi. Hari raya Pondok Daun adalah hari raya yang memperingati perjalanan Israel setelah keluar dari Mesir dan waktu mereka mengembara di padang gurun, yaitu ketika mereka tinggal dalam tenda-tenda pemeliharaan Allah (Im. 23:34-43). Dan kalau kita perhatikan, Tuhan Yesus jelas memanfaatkan momen itu untuk mengajar orang-orang yang hadir. Salah satu yang menarik adalah bahwa sebelum Yesus melakukan pengajaran melalui kasus yang ...

MENGUCAP SYUKUR DALAM SEGALA HAL 1 TESALONIKA 5:18

Gambar
MENGUCAP SYUKUR DALAM SEGALA HAL 1 TESALONIKA 5:18 ALON MANDIMPU NAINGGOLAN -------------------------------------------------------------- Pada kesempatan ini saya akan membagikan satu bagian firman Tuhan dengan tema yang sederhana, namun jika dilakukan secara konsisten / sebagai gaya hidup akan membawa berkat dan pembaharuan hidup, yaitu mengucap syukur dalam segala hal. Bagi saya, hal mengucap syukur dalam segala hal adalah sikap, nilai yang masih relevan untuk dipertanyakan dan dijawab oleh semua orang Kristen di segala abad dan tempat, termasuk di tengah pandemi virus corona saat ini. Untuk mengawali perenungan kita di pagi ini, timbul satu pertanyaan, mengapa Paulus dalam suratnya menasihatkan Jemaat di Tesalonika untuk mengucap syukur dalam segala hal? Bukankah kalau kita membaca KPR 17:10-15; 1 Tes. 1:6; 1 Tes. 3:1-13 dikemukakan bahwa orang percaya di Tesalonika sedang mengalami penindasan / penganiayaan dari orang-orang Yahudi yang ada di Tesalonika dan Berea, sehi...

MENJADIKAN DOA SEBAGAI GAYA HIDUP (MATIUS 7:7-11)

Gambar
Perikop ini menjadi ayat favorit banyak orang. Ketika membaca dan merenungkan perikop ini orang Kristen tidak bisa menyangkali pentingnya, jaminan dan kuasa doa dari perikop ini. Namun, apakah doa sudah dijadikan sebagai gaya hidup? atau jangan-jangan doa masih sering dilupakan? Mari kita perhatikan keindahan perikop ini satu persatu, yaitu bahwa perikop ini diisi tiga perintah tentang berdoa mintalah, carilah dan ketoklah. Hal ini mengindikasikan bahwa berdoa bagi orang yang percaya kepada Tuhan Yesus adalah sebuah keharusan / kewajiban.  Doa adalah sarana untuk berkomunikasi dengan Allah. Doa adalah sarana untuk membangun relasi yang intim dengan Tuhan. Doa adalah sarana untuk mengetahui rencana dan kehendak-Nya dalam kehidupan kita. Mengapa Yesus memerintahkan murid-murid-Nya untuk berdoa? Karena berdoa bukan kegiatan alamiah dari orang Kristen. Manusia memiliki tendensi untuk tidak berdoa. 3 bukti bahwa berdoa bukan kegiatan alamiah; Di tengah situasi yang begitu ge...

DAMPAK DARI TELADAN Belajar dari Keteladanan Hidup Yesus YOHANES 13:15

Gambar
DAMPAK DARI TELADAN Belajar dari Keteladanan Hidup Yesus YOHANES 13:15 Alon Mandimpu Nainggolan Seorang anak tergopoh-gopoh memohon pendetanya untuk datang ke rumah dan mendoakan yang sakit. Maka bergegaslah mereka pergi. Setibanya di tempat yang dituju pendeta itu menjadi kecewa sebab ternyata yang sakit itu hanyalah seeokor kucing. Pendeta itu merasa agak kesal. Di depan kucing itu berdoalah pendeta itu sebagai berikut: “Hai kucing, kalau kamu mau hidup, hiduplah; kalau kamu mau mati, matilah. Anak itu merasa sangat berterima kasih bahwa pendetanya datang dan mendoakan kucing kesayangannya yang beberapa hari kemudian betul menjadi sembuh. Sebagai tanda terima kasih, maka ia membuat sebuah gambar. Dihantarnya gambar itu ke rumah pendeta. Kebetulan pendeta itu sedang sakit. Bertanyalah anak itu, “Bolehkah saya berdoa untuk bapak?” “Tentu saja boleh”, jawab pendeta itu, “Hai pendeta, kalau kamu mau hidup, hiduplah; kalau kamu mau mati matilah, amin. Berdasarkan cerita di ata...

Teladan Epafras sebagai Hamba Tuhan-Memaknai Keteladanan Epafras dalam Pelayanan di Masa Kini

Gambar
MENELADANI EPAFRAS SEBAGAI PELAYAN KRISTUS YANG BERKUALITAS KOLOSE 1:7; KOLOSE 4:12; DAN FILEMON 1:23 Alon Mandimpu Nainggolan Hampir semua pelayan Tuhan mau dan berharap menjadi pelayan Tuhan yang berkualitas. Namun, ada kalanya mereka mengalami kebingungan karena ketidaktahuan tentang bagaimana cara menjadi pelayan Tuhan yang berkualitas dan apa indikator pelayan Tuhan yang berkualitas. Salah satu cara yang ditempuh oleh pelayan Tuhan adalah dengan mencari dan menemukan seorang figur. Apakah figur ini seseorang yang berpengaruh di masa lalu atau seseorang yang berpengaruh di masa kini. Figur ini diharapkan menjadi pola, model, patokan dalam dimensi pengetahuan, karakter, pengelolaan emosi, kemampuan bersosialisasi, keterampilan dan spiritualitas.  Pada saat ini saya akan membagikan firman Tuhan dari Kolose 1:7; 4:12 dan Filemon 1:23 yang menjelaskan tentang seorang hamba Tuhan yang namanya jarang diingat atau disebutkan, namun memiliki kontribusi/pengaruh yang besar b...

DAUD VS GOLIAT: KEKUATAN ALLAH DALAM MENGHADAPI PERGUMULAN HIDUP 1 SAMUEL 17: 40-54; 2 KORINTUS 12:2-10

Gambar
DAUD VS GOLIAT:  KEKUATAN ALLAH DALAM MENGHADAPI PERGUMULAN HIDUP 1 SAMUEL 17: 40-54; 2 KORINTUS 12:2-10 Alon Mandimpu Nainggolan Bergumul ialah bergulat, atau bergelut. Berarti orang yang bergumul adalah orang yang sedang bergulat tentang sesuatu, atau bergelut dengan sesuatu. Tentu pergumulan setiap orang itu bermacam-macam, misalnya: 1. Siswa atau mahasiswa tentulah sedang bergumul tentang bagaimana caranya agar ia bisa menyelesaikan studi dengan baik. 2. Orangtua tentulah sedang bergumul tentang bagaimana ia merawat, mengajar, mendidik, dan membesarkan anaknya dengan kreatif, dan baik. 3. Dalam rumah tangga, seorang suami sedang bergumul tentang banyaknya tuntutan-tuntutan dari sang isteri, demikian juga sebaliknya isteri bergumul dengan tuntutan-tuntutan suaminya. Mereka sama-sama mengharapkan perhatian, pemahaman, pengertian, dan kasih dari pasangannya. Bahkan, seorang suami juga bergumul bagaimana memenuhi semua kebutuhan anggota keluarganya. 4. Kaum pemuda/i bi...

Pemeliharaan Tuhan atas Orang Percaya yang Mengalami Krisis

Gambar
Pemeliharaan Tuhan Atas Orang Percaya Yang Mengalami Krisis Nats : 2 Raja 4:1-7 Alon Mandimpu Nainggolan (Sebuah refleksi teologis di tengah pandemik virus corona 2019) Krisis adalah keadaan yang genting, kemelut-kemelut, keadaan berbahaya. Setiap peristiwa apapun di luar diri seseorang yang mengubah keseimbangan hidupnya disebut krisis. Saya mengamati beberapa hal yang dapat membuat orang mengalami krisis adalah: Kehilangan pekerjaan, kedudukan yang tinggi, kecelakaan, sakit yang menahun, kematian anggota keluarga, ketidaksetiaan pasangan hidup, perceraian, pindah dari tempat yang dirasa aman, bencana alam, perang, paceklik. Memiliki status Kristen pun tidak menghapus kenyataan itu. Sesungguhnya hidup manusia dari detik penciptaan di gua garba (rahim) ibu sampai detik putusnya napas adalah rangkaian hal-hal yang berkebalikan sedih – senang, susah – mudah, kuat – lemah, tertawa – menangis, dll. Hidup manusia dari detik penciptaan ulang dengan lahir baru dalam Yesus sampai s...